Behind the scene. MTGW “pancing cinta” ala winona.


Hallo. Hallow selamat pagi, rasanya saya  semangat beraktifitas pagi hari. Setidaknya demikian lah. Ngomong-ngomong soal kegilaan, sepertinya saya kambuh lagi ketika di Jakarta ini. Berawal dari keisengan untuk mengisi hari minggu yang kosong kemarin, saya mencoba mencari tiket nonton MTGW (Mario teguh goleden way) di studio metro TV. Yang itung-itung lagi di Jakarta apalagi  gratis pula nontonnya. Beruntung juga saya belum kehabisan tiket dan langsung minta bantuan mbak citra untuk diprintkan.

Minggu pagi, saya bela-belain berangkat pukul 8 karena di tiket tertera registrasi dibuka pukul 09.30. ya dari pada telat lebih baik dating lebih awal. Tapi ternyata dugaan saya benar busway ke jurusan duri kepa lama banget datangnya sampai setengah jam lebih saya ngantri di halte harmoni. Setelah  itu barulah saya ngoper ojek kearah studio metro.

Sampai disana, oh my God. Sudah banyak sekali peserta yang registrasi. Semuanya berdandan cantik cantik. Ya tau lah orang metropolis seperti apa. Dan saya, haduh endak banget, mirip seperti mahasiswa baru yang lagi ikut ospek. Haduh.. haduh.. ndeso banget lah mungkin istilahnya. Sambil  thingak-tinguk nyari tempat duduk, sekalian juga  saya ketemu teman. Dia dari Depok dan sama-sama sendiri. Alhamdulillah akhirnya ada temennya.

Acara dimulai sekitar pukul setengah dua belas siang yang molor satu jam lebih dari jadwal tertera pada tiket. Sebelum masuk pun, haduh peserta pada duyel-duyelan. Dan setelah semuanya mendapat tempat duduk, tim kru memberi arahan pada penonton. Diantara adalah mendata siapa yang akan curhat, siapa yang akan menjelaskan jawaban dari poling yang dipilih dan siapa yang akan bertanya kepada pak Mario. Banyak sih sebenarnya yang pingin curhat atau bertanya dan ternyata tidak semuanya dipilih. Dibagian curhat akan didata orang-orangnya, baru kemudian dipilih jika temanya bagus. Begitu juga untuk yang bertanya, semua pertanyaan dikumpulkan barulah dipilih satu yang terbaik dari semuanya. Nah, saya kira semua pertanyaan akan dijawab oleh pak Mario, jadi dari malamnya saya sudah mempersiapkan pertanyaannya.

Tapi, sewaktu mengajukan diri kepada tim kru, haduh rasanya saya minder banget. Suprit. Pokoknya penampilan ndak banget lah untuk nongol dilayar. Tapi saya tetap  mencoba mengajukan pertanyaan. Sebelum  shuting dimulai, mas ghivari memberikan pengarahan siapa yang mau bertanya. Jadi waktu itu itu mas ghivari berkata,” jadi nanti yang akan mengajukan pertanyaan adalah bu winona” sumpah rasanya saya kaget banget, bingung, grogi, wajah ndak karu-karuan karena pertanyaan sayalah yang akan dipilih. Ow my God.

Jadi waktu  shuting dimulai, saya memperkenalkan diri, darimana saya, dan pertanyaan saya. Duh rasanya wajah saya merah kuning hijau. Haduh.. haduh.. grogi juga karena harus terlihat baik di depan layar. Setelah itu barulah pak Mario menjelaskan jawaban pertanyaan saya. Mulai dari pancing, kail, sampe kolamnya. Separonya saya ndak mudeng sih karena focus saya terbagi dua.

Tapi  intinya untuk memancing cinta adalah sebaik mungkin memperbaiki diri, memperbaiki pergaulan, tingkat lagu, tutur bahasa, berlaku baik dengan orang lain. Mmm begitu ya pak Mario. Ya nanti saya akan coba. Terima kasih banyak sebelumnya.  Kalau lebih jelasnya bisa nonton videonya hehehe..

Dan itu benar-benar seperti mimpi bagi saya, ya bayangin aja, dari desa tampang juga pas-pasan. Ndak banget lah pokoknya. Haduh.. tapi itu merupakan pengalaman terbaik untuk hidup saya. Trimakasih Pak Mario semoga bisa memberikan berkah, pelajaran bagi saya dan  teman-teman semua. Amin.. dan salam super.

JKT, senin 24 agust 2015

ni foto di dalam studio. tpi pake kamera temen saya



3 komentar:

  1. Sepertinya seru kalau nonton langsung pak mario teguh.
    heeemm, kapan ya,??

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. hahaha.. boleh2.. grtatis lho nontonnya.. tpi bayar ke jakartanya hahaha

      Hapus