Fantastiknya sederet air terjun Tumpak Sewu Lumajang (lanjutan sebelumnya)




  
tumpak sewu lumajang
indahnya air terjun cuban sewu. niagara van indonesia
 Setelah puas foto-foto di kapas biru, Air terjun berikutnya yang kami kunjungi adalah air terjun Cuban Sewu. Sebenarnya masih satu jalan utama dengan air terjun Kapas biru namun hanya saja beda gang masuk.
   Dilihat tempat parkirnya yang cukup luas dan banyak motor disbanding  air terjun pertama, Sepertinya juga  air terjun yang satu ini lebih bagus dari sebelumnya. Apalagi kalau melihat foto di internet, bentuknya hamper mirip Niagara, hanya saja lebih kecil dan dikelilingi tubuhan hijau.
Setelah makan siang mengisi tenaga yang tadi sudah habis, kami mulai menapaki jalur ke air terjun. Dipermulaan, jalannya cukup lebar seukuran mobil, namun karena musim kemarau tanahnya kering dan tentu debunya cukup membuat hidung bersin-bersin. Barulah setelah sepuluh  menit berjalan tibalah kami di persimpangan.  Di persimpangan ini kami diberikan dua pilihan, kekanan kearah pemandangan dan kekiri kearah bawah air terjun. Tentunya, yang kami pilih kearah pemandangan terlebih dahulu karena jaraknya hanya lima puluh meter dibanding ke air terjun yang lebih jauh. 

tumpak sewu lumajang
pemandangan cuban sewu dari atas

    Ada apa disana?? Tempat Pemandangan, ternyata adalah tempat melihat air terjun cuban sewu dari atas. Jadi terlihat seperti air terjunnya berada dibawah dan lebih rendah dari posisi kita. Bentuknya seperti gerojokan air yang membentuk melengkung dan bersamaan terjun ke bawah. Saat itu sih terlihat tidak sebesar air terjun kapas biru. Mungkin karena debit airnya berkurang dimusin kemarau. Kalau diamati dengan teliti, sumber air muncul dari dinding-dinding tebing, jadi bukan berasal dari aliran sungai diatasnya. Dan Kalaupun dilihat permukaan atas air terjun itu adalah daerah lereng pegunungan yang tanahnya kering dan ditumbuhi pohon. Ada sih  sungai,              hanyalah satu. Itupun airnya coklat dan debit airnya tidaklah terlalu banyak. Setelah puas melihat dan foto-foto barulah kami melangkahkan kaki ke dasar air terjun.
    Langkah-langkah pertama jalur yang dilalui cukup seru, jalanan menurun tajam tapi masih bertanah dan  kanan kirinya dibatasi pagar bambu untuk berpegangan. Namun kalau tidak berhati-hati sangatlah bahaya karena lebarnya hanya setengah meter dan  tepat  di tepi tebing. Langkah berikutnya baru lebih menantang, jalur tanah berubah menjadi anak tangga bambu yang cukup untuk satu kaki. Kanan tebing dan kiri jurang. Belum lagi jalannya yang turun dan menantang. Dan benar-benar harus hati-hati untuk melangkah karena bambunya disusun perlangkah. Saya rasa perjalanan ini lebih extrim dari jalur sebelumnya. Apalagi kita juga melewati grojokan air terjun, turun diantara batu-batu, dan melangkah diantara susunan bamboo yang kanan kirinya langsung jurang. Super sekali. 

medan untuk turun ke dasar seperti ini lah kurang lebih

ada juga yang melewati air terjun

   Perjalanannya sekitar setengah jam Sampai akhirnya kami sampai di dasar ngarai. Nah, pemandangan didasar ngarai adalah tebing-tebing tinggi di kanan dan kiri. Spektakuler banget. Setelah itu,  Barulah kami menelusuri sungai menuju pusatnya, air terjun Cuban sewu. Kamipun harus menyebrang sungai yang aliran airnya cukup deras. Bahkan kalau tidak berpijak cukup kuat, kita bisa terbawa arus sungai. 

tumpak sewu lumajang
tiba di dasar ngarai

ada yang nyebrang sungai juga
    Tiba di tempat utama, saya terpana. Menakjubkan... Sederetan air terjun yang jatuh dari tebing yang tinggi yang spektakuler dan dikelilingi pemandangan ngarai hijau disekitarnya. Beda dari air terjun sebelumnya, air terjun Cuban sewu ini terdiri dari sumber-sumber air yang banyak dan berderetan ditebing. Sumber airnya pun tidak sederas kapas biru. Namun sensasi kabutnya itu yang bikin seru. Saya sampai kebingungan untuk ambil foto karena belum siap ambil gambar saja kabutnya sudah menutupi lensa. Tapi yang pasti sangat seru banget, apalagi kalau disempatkan mandi. 
beauty of cuban sewu

tak lupa dunk fotografer sekaligus artisnya

   Puas foto-foto di Cuban sewu, kami melanjutkan perjalanan ke goa tetes. Saya baru sadara Ternyata  jalannya hanya tinggal menelusuri sungai dan masih  sederetan dengan Cuban sewu. Kata orang- orang Cuban sewu dan goa tetes sudah beda kabupaten. Jadi tepat ditengah-tengah sungai adalah perbatasan kabupaten malang dan lumajang. Air  terjun goa tetes ini bentuknya sih mirip tebing  dengan dihiasi stalagtit tanah dan airnya jatuh dari stalagtit-stalatit tersebut. 


ada banyak air terjun dalam sekali perjalanan. salah satuanya gua tetes ini

ini juga boleh. hayo mana ini orangnya??
    Saya begitu melting diperjalanan ini. Bagaimana tidak, sepanjang perjalanan saya menelusuri sungai  ada sekitar enam air terjun kami lewati. Mulai dari air terjun Cuban sewu, goa tretes, dan masih banyak lagi sampai saya bingung namanya. Ada juga air terjun dibawahnya dibentuk kolam alami sehingga pengunjung sekalian bisa berenang. Perjalanan berikutnya pun, kami juga menemui air terjun yang sekalian kami harus mendakinya karena merupakan jalur balik. Banyak banget deh pokoknya. Dan yang terakhir air terjunnya berbentuk tangga dengan dihiasi batu berwarna kuning. Itupun juga berundak-undak. Saya rasa air terjun tumpak sewu ini lebih cocok diberikan untuk sederet air terjun ini. Karena memang banyak sekali dalam satu jalur. Manteb pake B pokoknya trip saya kali ini. Walapun perjalanannya cukup lumayan melelahkan namun saya rasa cukup puas ketika melihat pemandangan yang disajikan. Mungkin untuk para petualang sejati tidak akan kapok untuk datang kesini lagi. Termasuk juga saya. Wkwkw.. 
air terjun ini juga boleh. sampai saya bingung apa namanya
ini air terjun yang paling rame. karena dibawahnya ada kolan alaminya


dan ini adalah kolamnya

    Semoga air terjun ini bisa tetap selalu terjaga kelestariannya, baik alamnya maupun kebersihannya. Terimaksih juga pada teman-teman, mbak Ay yang tak lupa mengajak saya. Thank you pada para pembaca yang selalu mendukung dan tak bosan membaca. Semoga tulisan kali ini bisa menambah wawasan betapa indahnya Indonesia. Salam Manis Traveling dari Saya. 
foto bareng dulu lah
ini air terjun yang paling akhir
jangan lupa untuk narsis dulu

pemandangan dari kejauhan






3 komentar:

  1. WAah ini sedang naik daun ya air terjun tumpak sewu..

    BalasHapus
  2. Bagus infonya
    Mampir juga di blog kami ramerameserusite.wordpress.com

    BalasHapus
  3. pemandangan dan air terjun yang sangat bagus. nice info gan jangan lupa kunbalnya http://ainurshare.blogspot.com/

    BalasHapus